Pallumara (my mom's version)

Alkisah suatu hari karena sesuatu, my mom harus off dulu dari kegiatan masak-memasak. Adanya unsur kepepet inilah yang menyebabkan saya kembali mencoba untuk memasak. Setelah melakukan voting dari nyak-babe, diputuskan untuk membuat Pallumara, masakan khas Makassar yang ternyata mirip dengan kuah ikan mas kuning. Bertanyalah daku mengenai bahan-bahan dan serta cara membuatnya ke nyak. As usual, semua bahan menggunakan takaran kira-kira/secukupnya 😓

Dalam rangka mempersiapkan diri, saya browsing beberapa resep pallumara, untuk lihat urutan pembuatannya hihihi. Pada saat implementasinya, saya juga sering bertanya ke kakak sepupu saya, sebaiknya sebanyak apa bumbu-bumbunya. Saat itu, saya baru tahu ternyata kalau tumis itu menggunakan minyak yg tidak sedikit (kirain cuma sedikit, kalo itu namanya oseng ya wkwkwk).

Bahan-bahan:

bumbu dihaluskan
bawang merah 3-5 siung
bawang putih 3-5 siung
kenari (segenggam, opsional)

bumbu lainnya
laos 2cm + jahe 2cm + sereh 3 (semua digeprek)
air asam jawa secukupnya
ikan tongkol (dgn perasan jeruk nipis, namun jgn terlalu lama)
air secukupnya
kunyit halus (sekitar 1 sdm)

Cara membuatnya:
- tumis bumbu halus sampai matang
- masak air + kunyit halus + air asam jawa + ikan
- tambahkan tumisan bumbu halus
- masak sampai matang dan tambahkan gula-garam secukupnya

Ketika memasak, bagian paling membingungkan adalah icip-icip rasanya. Duh, kok masih kurang sesuatu ya, tambahin garam-gula lagi ... hmm masih kurang, apa ya ... coba tambahin air asam jawa, hmm jadi lumayan, tp kurang asin ... okeh, tambahin lagi garam ... hmm ... masih belum ... apa lagi ya ???

Akhirnya mataku melirik lagi ke atas rak bumbu dapur, dan saat itu saya melihat botol berisikan bumbu ajaib. Saya coba menggunakannya hanya sedikit saja. Icip lagi ... dan ternyata hasilnya, wow sudah pas. Bumbu ajaib, you're the best lah 🙇 (sebut saja namanya mecin hihihi)

Ini dia hasil implementasinya, foto ala kadarnya saja, sambil cobain snapseed di hp :)


Comments